Wimelda's Blog

Tak banyak orang lagi yang mampu berbuat kebaikan atas dasar ketulusan hati. sudah banyak orang yang berbuat baik dengan berbagai macam alasan yang dapat menguntungkan dirinya sendiri. mungkin mereka semua sudah lelah menjadi orang baik dan hidup menderita didunia fana ini. sebagai contoh yang cukup konkrit adalah ketika kita pergi sekolah , kuliah atau pergi kerja dengan menggunakan kendaraan umum terutama kopaja, kopami atau metromini. disana kita temui banyak sekali pengamen, anak kecil yang menggendong adiknya atau siapanya lah yang berumur sekitar 8 sampai 18 bulan untuk meminta sumbangan atau belas kasihan dari penumpang atau bahkan sudah sering kita melihat ada seseorang atau 2 orang yang meminta uang dengan makan silet atau sedikit mengancam dengan kata-kata.

coba kita bandingkan antara pengamen dengan orang yang meminta uang dengan menunjukkan atraksi makan silet itu. orang yang mengamen menjual suaranya untuk mendapatkan uang dari penumpang , walaupun suara mereka tidak semerdu penyanyi sebenarnya tapi mereka terlihat cukup percaya diri dan terus menyanyi mencoba menghibur penumpang dengan lagu-lagu yang mereka nyanyikan dan sangat wajar jika kita memberika sedikit uang kita untuk mereka yang berusaha. tapi coba lihat mereka yang meminta uang dengan mempertunjukkan makan silet itu, mereka mulai berkata-kata seolah mereka ingin makan dan itu hanya satu-satunya cara mereka mendapatkan uang, mereka berkata jika kita tak bisa memberinya uang maka jangan pernah salahkan perampok, pencuri, pencopet, penodong dan pejambret. saat mereka sudah selesai makan silet, mereka mulai meminta uang satu per satu kepada penumpang , jika ada yang tidak memberikan uang maka mereka akan kesal dan sedikit melolot dan mendumel ke arah kita. tapi ketika pengamen itu tak diberi uang, mereka tidak melakukan apa-apa bahkan kadang mereka tersenyum. jadi banyak penumpang yang berikan uang itu untuk orang yang makan silet ketimbang dengan pengamen dengan suaranya.

bisa terlihat bahwa kejahatan itu bisa hasilkan uang yang lebih banyak daripada kebaikan atau usaha yang jujur dan kerja keras. namun patut diingat, percaya atau tidak percaya kejahatan akan berbuah karma buruk dan kebaikan akan berbuah karma baik. kalau berbuat jahat mungkin mereka bisa dapatkan uang yang lebih banyak namun yakinlah bahwa uang itu tidak akan mendatangkan kebahagiaan bagi mereka dan karma buruk siap berbuah bagi mereka yang selalu berbuat buruk/jahat. jangan pula pesimis bagi orang yang selalu berbuat baik dan jujur dan segala usahanya kelak karma baik siap berbuah bagi mereka dan didunia ini yang mereka dapatkan mungkin bukan cuma harta namun kebahagiaan yang berarti kedamaian hati.

so,, BERBUATLAH BAIK KARENA KEUNTUNGAN BERBUAT BAIK LEBIH BANYAK DARIPADA YANG KITA PIKIRKAN !!!!!!!!!!